Kamis, 05 November 2015

Komponen Peta Dan Simbol Legenda



Komponen Peta dan Simbol Legenda


A. Fungsi Peta 
Secara umum, Fungsi peta sebagai berikut.
1. Penunjuk jalan bagi orang-orang yang bepergian ke tempat-tempat yang belum pernah dikunjunginya 
2. Menunjukkan letak suatu tempat di permukaan bumi dalam hubungannya dengan tempat lai (letak relatif) 
3. Memperlihatkan ukuran, karena atau pun arah sebenarnya di permukaan bumi 
4. Memperlihatkan bentuk seperti bentuk pulau, negara, benua, pola aliran sungai, dan sebagainya. 
5. Membantu para peneliti sebelum melakukan survei untuk mengetahui kondisi daerah yang akan diteliti
6. Alat untuk menjelaskan rencana-rencana yang diajukan

B. Komponen-Komponen Peta 
Peta harus memiliki komponen seperti dibawah ini
1. Judul Peta . Judul peta biasanya diletakkan dibagian atas peta, judul harus mencermintakan isi dan tipe peta. Misalnya : peta wilayah administrasi, peta penyebarana penduduk, peta iklim, peta penyebaran barang tambang, dan sebagainya. 
2. Tahun dan sumber pembuatan peta . Tahun dan sumber pembuatan peta dapat diletakkan pada bagian bawah kolom legenda atau sudut kiri bawah, diluar garis tepi peta. 
3. Penunjuk arah . Penunjuk arah disebut juga mata angin. Umummnya kita di indonesia menggunakan penunjuk arah utara. Penunjuk arah diletakkan di tempat kosong yang dibagian pinggir peta agar tidak mengganggu peta induknya. Penunjuk arah dapat berupa garis yang bagian atasnya runcing atau berupa panah. 
4. Skala . Skala dapat dituliskan dibawah legenda, di laur garis pinggir peta, atau dibawah judul peta. Skala Peta yang tampilkan dapat satu macam atau dua macam sekaligus. Misalnya menampilkan skala numerik dan grafis. 
5. Legenda . Legenda berisi keterangan-keterangan tentang simbol-simbol yang digunakan pada peta. Simbol adalah gambar yang digunakan untuk mewakili objek yang dipetakan. Tujuannya adalah untuk memudahkan pemakai peta dalam membaca maupun memahami isi peta tersebut. Legenda dapat dilihat di sisi kanan atau kiri peta pada tempat yang kosong dan berada didalam garis peta.
6. Garis astronomis. Garis astronomis terdiri dari garis lintang dan garis bujur. Gunanya untuk menentukan letak astronomis suatu tempat (letak lintang dan bujur). Pada pinggir peta ditulis angka derajat yang menunjukkan derajat garis lintang atau garis bujur. Garis astronomis dipakai dalam peta-peta yang skalanya kecil sampai sedang.
7. Garis Tepi. Garis tepi biasanya dibuat dua buah dengan ketentuan garis luar Iebih tebal dan pada garis dalam.
8. Inset. Inset adalah gambar peta yang menunjukkan letak atau posisi suatu daerah terhadap daerah sekitarñya yang lebih luas. Misalnya, posisi Indonesia di Bénua Asia. Petanya dibuat dalam ukuran kecil di luar peta utama tetapi masih berada dalam garis tepi peta utama. Simbol pada peta dapat di kelompokkan menjadi tiga macam, yaitu simbol titik, simbol garis, dan simbol bidang (wilayah).

Simbol peta adalah tanda atau gambar yang mewakili kenampakan yang ada permukaan bumi yang terdapat pada peta kenampakannya. Dalam penggambarannya simbol ditempatkan sesuai pada lokasi kenampakan pada peta utama dan penjelasan/keterangannya ditempatkan pada legenda.
Agar dapat dibaca oleh pengguna maka sebaiknya simbol dibuat :
  1. Sederhana
  2. Mewakili obyek aslinya, jika memungkinkan dibuat mirip/sama dengan obyek aslinya tersebut
Berdasarkan kenampakan lingkungannya  simbol dibedakan menjadi dua, yaitu sebagai berikut.
1. Simbol budaya,
adalah simbol yang mewakili kenampakan budaya, misalnya jalan, rel, kota dan lain-lain

Image result for simbol budaya

2. Simbol alam,
adalah simbol yang mewakili kenampakan alam, misalnya sungai, gunung, danau dan lainnya

Image result for simbol alam

Berdasarkan bentuknya simbol dibedakan menjadi tiga, yaitu sebagai berikut:

1. Simbol Garis
Digunakan untuk mewakili data geografis yang berhubungan dengan jarak, contoh : sungai, jalan, rel dan batas wilayah

  Image result for simbol garis
2. Simbol Titik
Simbol titik digunakan untuk mewakili tempat, contoh : kota, gunung dan objek-onjek penting lainnya

3.  Simbol Area
Digunakan untuk mewakili suatu  luasan tertentu, contoh : danau, rawa, gurun dan hutan

Image result for simbol titik

Berdasarkan Wujudnya, simbol dibedakan menjadi 3 yaitu :
1.  Simbol Piktorial
adalah simbol yang berupa gambar yang mirip dengan yang sebenarnya
2.  Simbol Abstrak
adalah simbol yang berupa gambar yang tidak mirip dengan yang sebenarnya
3.  Simbol Huruf / Angka
adalah simbol yang berupa huruf / angka

Legenda adalah keterangan yang berupa simbol-simbol pada peta agar peta mudah dimengerti oleh pembaca.





Dipostkan oleh: Mega oktawidya (10070315082),Beni Sukmawan (10070315094),Isa istitho'ah (10070315070).

#planologi_UNISBA_ac.id


Tidak ada komentar:

Posting Komentar